PELATIHAN KOMUNIKASI EFEKTIF SISWA SMAN 17 SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.55606/jppmi.v1i1.54Keywords:
Pelatihan, public speaking, SMAN 17 SurabayaAbstract
Setiap orang dapat berkomunikasi, tetapi hanya sedikit yang dapat menyampaikan pesan secara efektif dan efisien di depan umum. Penting bagi siswa untuk mempersiapkan diri masuk ke dunia perkuliahan dengan memiliki kemampuan presentasi di depan kelas, tidak sekedar pasif dan off cam saat pembelajaran, serta mampu bersosialisasi dengan teman. Beberapa masalah yang timbul bagi SMAN 17 Surabaya, diantaranya: 1) Pandemi COVID-19 membuat siswa kesulitan bersosialisasi dengan teman sebayanya, 2) Siswa kurang memiliki kepercayaan diri, canggung, tidak aktif di kelas, off cam saat kelas daring 3) Siswa membutuhkan tempat untuk bersosialisasi tetapi bingung memulai pembicaraan, 4) Adanya pembatasan jarak sosial dan isolasi, pandemi COVID-19 berdampak pada cara remaja bersosialisasi, tidak memiliki etika berkomunikasi dengan teman, teman sebaya, guru, dan sekitar. Hal tersebut merupakan permasalahan yang perlu dicarikan solusi. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi mitra kegiatan, Kegiatan abdimas ini memiliki tujuan: 1) Memberikan alih pengetahuan mitra hal pengetahuan tentang komunikasi efektif dan komunikasi interpersonal 2) Meningkatkan kecakapan sosial mitra melalui komunikasi efektif berupa pelatihan presentasi yang interaktif di kelas 3) Memberikan ruang bagi siswa membangun kepercayaan diri dan mengajak rekan berkenalan dan bercakap melalui games seru dan ice breaking, 4) Memberikan pemahaman etika komunikasi yang baik terhadap lawan bicara.
References
Abubakar, Fauzi (2015). Pengaruh Komunikasi Interpersonal antara Dosen dan Mahasiswa Terhadap Motivasi Belajar dan Prestasi Akademik Mahasiswa. Jurnal Pekommas, 18 (1), halaman 53 – 62
Achroza, F. H. (2013). Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Dosen Pembimbing Mahasiswa dan Problem Focused Coping Dengan Stres Dalam Menyusun Skripsi Pada Mahasiswa FKIP Bimbingan Konseling Universitas Muria Kudus. Skripsi: Unversitas Muria Kudus. Afrilia, Ascharisa Mettasatya (2018). Personal Branding Remaja di Era Digital. Mediator: Jurnal Komunikasi, 11 (1), halaman 20-30
Dharmayanti, P. A. (2013). Teknik role playing dalam meningkatkan keterampilan komunikasi interpersonal siswa SMK. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 46(3).
Fitria, Rahmadany Ayu. (2022). Pelatihan Public speaking Untuk Menciptakan Komunikasi Efektif Pada Siswa SMKN 49 Jakarta Utara. Jurnal IKRAITH-ABDIMAS 1 (5).
Griffin, Emory A. (2003). A first Look at Communication Theory, 5th edition. Newyork : McGraw Hill.
Haroen, Dewi (2014). Personal Branding Kunci Kesuksesan Anda Berkiprah di Dunia Politik. Jakarta : Gramedia
Larivière‐Bastien, D., Aubuchon, O., Blondin, A., Dupont, D., Libenstein, J., Séguin, F., ... & Beauchamp, M. H. (2022). Children’s perspectives on friendships and socialization during the COVID‐19 pandemic: A qualitative approach. Child: Care, Health and Development.
Londa, Senduk & Boham (2014). Efektivitas Komunikasi Antar Pribadi dalam Meningkatkan Kesuksesan Sparkle Organizer. Journal, 3(1).
Lucas, Stephen E. 2002. The Art of Public Speaking. New York: Longman Inc
Miller, Gerald R (1989). Exploration in Interpersonal Communication. London: SAGA Publikations
Mulyana, D. (2002). Ilmu Komunikasi, Suatu Pengantar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sirait, Charles Bonar. (2008). The Power of Public Speaking. Jakarta: Balai Pustaka
Stevani & Widyatmoko (2017). Kepribadian dan Komunikasi Susi Pudjiastuti dalam Membentuk Personal Branding. Jurnal Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanegara. 9 (1), halaman 65 -73
Suranto AW (2011). Komunikasi Interpersonal. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Pontoh, W. P. (2013). Peranan komunikasi interpersonal guru dalam meningkatkan pengetahuan anak. Acta Diurna Komunikasi, 2(1).