HAK MEMILIH TNI DAN POLRI DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HAK ASASI MANUSIA
DOI:
https://doi.org/10.55606/birokrasi.v1i4.657Keywords:
Human Rights, Positive Law, Voting Rights, TNI and POLRI.Abstract
Members of the TNI and POLRI as part of Indonesian citizens should have human rights, especially the political right to vote in elections. However, in reality, the right to vote for these two agencies is limited by the provisions in force in the legislation. Therefore, this research was conducted to analyze the provisions on the right to vote for members of the TNI and POLRI from a positive law and human rights perspective. This research uses normative juridical methods such as a conceptual approach, a state approach, a historical approach and an analytical approach. Based on the research results, there is a decline in democracy looking at the history of elections in 3 periods, namely the old order, the new order and the reform era. Apart from that, there is a lack of synchronization between positive legal provisions and each other which regulate human rights and political rights of Indonesian citizens
References
Nurdin, N. & Athahira, A. U. (2022). Hak Asasi Manusia Gender dan Demokrasi (Sebuah Tinjauan Teoritis Dan Praktis). Jatinangor: CV Sketsa Media.
Bawamenewi, A. (2019). IMPLEMENTASI HAK POLITIK WARGA NEGARA. Jurnal Warta Dharmawangsa Vol. 13, No. 3. https://doi.org/10.46576/wdw.v0i61.434
Puspita, R. (2021). Pencabutan Hak Memilih Dan Dipilih Terhadap Narapidana Tindak Pidana Korupsi Dalam Jabatan Publik.Dharmasisya: Jurnal Program Magister Hukum FHUI Vol. 1, No. 2.https://scholarhub.ui.ac.id/dharmasisya/vol1/iss2/37Apena,William Edson. (2017).
Kajian Konstitusional Atas Hak Pilih Anggota TNI dan POLRI dalam Pemilihan Umum. E journal Fakultas Hukum Unsrat; Lex Crime, Vol VI, No.1. https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/lexcrimen/issue/view/1587
Sunarso. (2020). Pendidikan Hak Asasi Manusia (Buku Pegangan Kuliah). Solo: CV. Indotama Solo.
Pardita, Komang Yopi dan Darma, I MAde Wirya. (2022). Hak Politik dan Hak Pilih Tentara Nasional Indonesia Dalam Perspektif Hak Asasi Manusia. Jurnal Magister Hukum Udayana Vol.11, No.3. https://doi.org/10.24843/JMHU.2022.v11.i03.p13
Alfianim. (2016). Pembatasan Hak Pilih Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia Dalam Pemilihan Umum di Indonesia. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Hukum Vol.3, No.2. https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFHUKUM/article/view/14793
Huda, Ni’matul. (2016). Hak Politik Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia Pasca Reformasi. Jurnal Hukum IUS QUIA IUSTUM, 21(2), 203–226. https://doi.org/10.20885/iustum.vol21.iss2.art3
Rizal, Lutfi Fahrul. (2015). Analisis Prinsip Al-Hurriyah Terhadap Hak Politik Pegawai Negeri (TNI dan POLRI) di Indonesia Ditinjau dari Demokrasi dan HAM. Adliya: Jurnal Hukum dan Kemanusiaan Vol.9, No.2. https://doi.org/10.15575/adliya.v9i1.6168
Kadarsih, Setiajeng dan Sudrajat, Tedi. (). Analisis Terhadap Hak Pilih TNI dan POLRI dalam Pemilihan Umum. Jurnal Dinamika Hukum Vol. 11, No. 1. http://dx.doi.org/10.20884/1.jdh.2011.11.1.25
Nugraha, H. S. & Sembiring D. S. (2018). Politik Hukum Pengaturan Netralitas Aparatur Sipil Negara dalam Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2018. Justisi: Ilmu Hukum Vol. 3, No. 1. https://doi.org/10.36805/jjih.v3i1.504
Dewi, S. H. S. & Riwanto, A. (2021). Pengaruh Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 33/PUU-XIII/2015 Dikaitkan dengan Pembatasan Politik Dinasti pada Pemilihan Kepala Daerah. Jurnal Hukum Kebijakan Publik Res Publica Vol. 5, No. 3. https://doi.org/10.20961/respublica.v5i3.58466
Indika, A. (2019). Perlindungan Hukum Terhadap Pegawai Negeri Sipil Akibat Pelanggaran Sistem Merit Pada Proses Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi. Jurist-Diction Law Jurnal Vol. 2, No. 5. https://doi.org/10.20473/jd.v2i5.15217