Hambatan Komunikasi Antar Budaya Pendatang Jawa Terhadap Masyarakat Suku Minang di Nagari Sungai Pua Kabupaten Agam

Authors

  • Adilla Warni Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek
  • Penmardianto Penmardianto Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek

DOI:

https://doi.org/10.55606/srjyappi.v1i2.356

Keywords:

Barriers, Intercultural Communication, Javanese Immigrants, Tribal Society Minang

Abstract

This study focuses on intercultural communication barriers of Javanese immigrants to the Minang Tribe Community in Nagari Sungai Pua, Agam Regency. This research is motivatetd by the problem of the obstacles felt by Javanese migrants while living in Nagari Sungai Pua. Intercultural communication barriers for Javanese immigrants in Nagari Sungai Pua, where language and culture are the most important obstacles felt by Javanese migrants. Communications barrieris often arise when there are differencess in background. culturalt background. When communicating, Javanese immigrants find it difficult to understand the language used, so that Javanese immigrants are less intense in socializing with the local community, as well as misunderstandings between Minang people and Javanese immigrants. Misunderstanding of cultural understanding can certainly hinder effective communications. The purpose of this studys was to findd out how the barriers to intercultural communicatiotn of Javaenese immigrants towards the Minang Tribe Society in Nagari Sungai Pua, Agam Regenchy. The tyipe of research used is field researjch swith a descriptive qualitativie approach. The research location isn in Nagari Sungai Pua, Agam Regency. This study used a purposive sampling technique. Sources of data in this study were obtained from observations, interviews and documentation. Meanwhile, to analyze the data the authors use data regduction, data presentations, and conclusiconts. The results of this study indicate that the reseanrcher fonund nine interculftural communication barriers feilt by Javanese immigrants towards the Minang Tribe in Nagari Sungai Pua, Agam Regency, including language, cultural, physical, emotional, non-verbal, competition, perception,

References

Al-Qur’an

Al-Qur’an dan terjemahan 2008. Departemen Agama RI. Bandung Diponegoro.

Buku

Abbas, Bakrie. 2007. Komunikasi Internasional : Peran dan Permasalahannya. Jakarta :Yayasan Kampus Tercinta- ISIIP.

Afrizal. 2017. Metode Penelitian Kualitatif, (Depok: PT Rajagrafindo Persada.

Ahmad Sihabudin. 2011. Komunikasi Antar Budaya. Jakarta: Budi Aksara.

Alo Liliweri. 2003. Dasar-Dasar Komunikasi Antar budaya (Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Ardianto, Elvinao. 2007. Lukiati Komala, and Siti Karimah, Komunikasi Massa Suatu Pengantar, Revisi Bandung: Simbosa Rekatama Media.

Bakar, Bahrun Abu. 2009. Terjemahan Tafsir Jalalain Berikut Asbabun Nuzul Jilid 1. Bandung: Sinar Baru Algensindo..

Berger, Artur Asa. 2004. Tanda-Tanda dalam Kebudayan Konteporer, trans. M. Dwi Mariyanto and Sunarto. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Bungin Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Eknomi, Kebijaksanaan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya.(Jakarta: Prenanda Media Group.

Bustanudin Agus. 2006. Agama dalam Kehidupan Manusia: “Pengantar Antropologi Agama”. (Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Darori. Amin. 2002. Islam dan Kebudayaan Jawa. (Yogyakarta: Gama Media)

Hakim Abdul. 2016. Metode Kuantitatif Untuk Ilmu-ilmu Sosial, (Malang: Inteligensia Media

Hamidi, Metodologi Penelitian Kualitatif: Aplikasi Praktis Pembuatan Proposal

Heryana Ade. 2018. Informan dan Pemilihan Informan dalam Penelitian Kualitatif, Modul Universitas Esa Unggul

Jalaluddin. 1996. Psikologi Agama. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Koentjaraningrat. 1994. Kebudayaan Jawa. (Jakarta: Balai Pustaka.

Kurniasih, Septiana Hollilulloh, & Yunisca Nurmalisa. 2014. Persepsi Masyarakat Pendatang terhadap Adat Sembambangan Lampung di Linkungan III Celikah Lampung Tengah

M.D. Mansoer M.D dkk. 1970. Sejarah Minangkabau (Jakarta: Bhratara)

Maleong Lexy J. 1995. Metodologi Penelitian Kualitatif ( Bandung: Remaja Rosdaya Karya.

Maleong Lexy J. 1995. Metodologi Penelitian Kualitatif ( Bandung: Remaja Rosdaya Karya.

Mulyana, Deddy. 2002. Metodolog Penelitian Kualitatif. (Bandung)

Mulyana, Deddy. 2003 Ilmu Komunikasi; Suatu Pengantar, Cetakan Kelima (Bandung Remaja RosdaKarya.)

Mulyana, Deddy. 2004. Komunikasi Efektif. Bandung : PT. Rosda Karya.

Mulyanan, Deddy & Jalaludin Rakhmat. 2006. Komunikas Antar Budaya Panduan Berkomunikasi dengan Orang-Orang Berbeda Budaya..Bandung: PT.Remaja Rosdakarya

Naim Mochtar. 2004. ‘Dengan ABS-SBK (Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah Kembali ke Jati Diri’, dalam CH. N. Latief Dt. Bandaro, dkk. (ed.), Minanagkabau yang Gelisah (Bandung: CV. Lubuk Agung Bandung)

Narbuko Cholid dan Abu Ahmadi, Metodologi Penelitian (Cet.VIII; Jakarta: PT. Bumi

Nawawi , Hadari dan Martini Hadari.1995. Instrumen Penelitian Bidang Sosia, (Yogyakarta UGM Press.

Ningrum, Siskana. 2019. Interaksi Sosial Masyarakat Jawa Di Daerah Transmigrasi (Studi Kasus Pada Masyarakat Di Desa Braja Fajar Kecamatan Way Jepara Lampung Timur). Semarang

Nurudin. 2017. Ilmu Komunikasi Ilmiah dan Populer, (Jakarta: Rajawali Pers.

Oentjaraningrat. Kebudayaan Jawa. (Jakarta: Balai Pustaka. 1994)

Onong, Uchjana Effendi. 1992. Ilmu Komunikasi, Teori dan Praktek, (Remaja Rosdakarya, Bandung.

Ridwan, Aang. 2016. Komunikasi Antar budaya, Cet I Bandung : Cv Pustaka Setia.

Rini Darmastuti, Mindfullness dalam Komunikasi Antar budaya

RKP Nagari Sungai Pua 2022, (Sungai Pua, 2021)

Shireave B Erich Shireave & David A Levy. Psikologi lintas kultural. (Kencana Drenada Media Group)

Simuh. 1996. Sufisme Jawa: Transformasi Tassawuf Islam ke Mistik Jawa. Yogyakarta: Yayasan Bintang Budaya.

Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, kualitatif dan R&D(iBandung: Alfabeta.

Sukardi, Metodologi. 2007. Penelitian Kompetensi dan Prakteknya (Cet. IV; Jakarta: Bumi Aksara

Suwardi Endarsawara. 2006 Penelitian Kebudayaan: Idiologi, Epistimologi dan Aplikasi Yokyakarta: Pustaka Widyatama

Toomey Stella Ting. 1999. Communicating Across Cultures (New York: The Guilford Press.

Tubbs Stewart L. 1996. dan Sylvia Moss, Human Communication: Konteks-konteks Komunikasi(Bandung: Remaja Rosdakarya

Jurnal

Neuliep, James. Chapter 1: The Necessity of Intercultural Communication, hal 33-37, 17 November 2005. Jurnal Diakses tanggal 23 Januari 2022

Asriardi, Komunikasi Antar budaya dalam Perspektif Al-Qur’an Surat Al-Hujurat Ayat 13, Jurnal Vol.1, No.1,

Putra Andi Aziz Nilai Adaptif-Reflektif dalam Sindir-Kias Sebagai Wujud Dinamika Kebudayaan Bahasa Minangkabau, Jurnal Filsafat, Vol. 27, No. 1, Februari 2017

Kartika, Tina. 2013. Komunikasi Antar budaya, (Lampung: Lembaga Penelitian Universitas Lampung,

Skripsi

Febriyanti Friscila. 2014. Hambatan Komunikasi Antar Budaya Masyarakat Suku Flores dan Lombok di Desa Bukit Makmur Kecamatan Kaliorang Kabupaten Kutai Timur. Kutai Timur.

Panji, Asmoro, Lucky. 2022. Hambatan Komunikasi Antar Budaya Mahasiswa Sumbawa Surakarta . Surakarta.

Yusuf, Sofwan. 2019. Hambatan Komunikasi Antar Budaya (Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Studi Magister Ilmu Komunikasi Universitas Gajah Mada.

Downloads

Published

2023-06-10

How to Cite

Adilla Warni, & Penmardianto Penmardianto. (2023). Hambatan Komunikasi Antar Budaya Pendatang Jawa Terhadap Masyarakat Suku Minang di Nagari Sungai Pua Kabupaten Agam. Student Research Journal, 1(2), 299–323. https://doi.org/10.55606/srjyappi.v1i2.356

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.