The Role Of Attorney In Handling Confiscated Articles Of Criminal Offense In Narcotics

A Case Study Of The Humbang Hasundutan District Attorney Office

Authors

  • Ratih Intan Gayatri Universitas Sumatera Utara
  • Ediwarman Ediwarman Universitas Sumatera Utara
  • Marlina Marlina Universitas Sumatera Utara
  • Wessy Trisna Universitas Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.55606/eksekusi.v2i2.1073

Keywords:

Prosecutor, Evidence, Narcotics Crime

Abstract

Keeping confiscated articles related to criminal offenses involving narcotics that have been marked for destruction may lead to concerns about the potential risk of them being sold again and used by unscrupulous law enforcement officers. In reality, however, confiscated narcotics with their confirmed legal status, court- issued case dispositions, and final and conclusive verdicts, are still retained rather than destroyed, perhaps due to their minimal quantity or due to various obstacles. The authority of prosecutors is regulated in Articles 270 to 276 of the Criminal Procedure Code (KUHAP), Article 30 paragraph (1) letter b of Law No. 11 of 2021 concerning the Indonesian Attorney General's Office, and Article 91 Paragraph 1 of Law No. 35 of 2009 concerning Narcotics which provide authority in determining the status of narcotic items. The role of prosecutors is described in the Indonesian Attorney General's Office Standard Operating Procedure No. 2 of 2022 in Chapter III which includes recording, research, storage, maintenance, security, provision, return, and resolution of confiscated items. Internal and external obstacles are faced, but preventive and repressive efforts have been undertaken. Efforts are focused on resolving internal and external factors in handling narcotics evidence. The importance of the prosecutor's role in handling narcotics evidence is highlighted, emphasizing the need for more effective efforts to overcome obstacles for improvement in future handling.

References

Ahmad, A., & Nurhidaya, N. (2020). Media Sosial dan Tantangan Masa Depan Generasi Milenial. Avant Garde, 8(2), Article 2. https://doi.org/10.36080/ag.v8i2.1158

Aisyah, A., & Sahari, A. (2022). Pemusnahan Barang Sitaan Tindak Pidana Narkotika Dalam Rangka Pencegahan Penyimpangan Peredaran Kembali Barang Sitaan Di Masyarakat (Studi Pada Kejaksaan Negeri Belawan). JURNAL DOKTRIN REVIEW, 1(1), Article 1.

Albar, C. S. (2009). Pelaksanaan kebijakan pemerintah kabupaten Sukoharjo dalam upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (p4 gn) berdasarkan keputusan bupati Sukoharjo nomor 300/478 tahun 2004 tentang pembentukan Badan Narkotika Kabupaten (B [Thesis, UNS (Sebelas Maret University)]. https://digilib.uns.ac.id/dokumen/14599/Pelaksanaan-kebijakan-pemerintah-kabupaten-Sukoharjo-dalam-upaya-pencegahan-pemberantasan-penyalahgunaan-dan-peredaran-gelap-narkoba-p4-gn-berdasarkan-keputusan-bupati-Sukoharjo-nomor-300478-tahun-2004-tentang-pembentukan-Badan-Narkotika-Kabupaten-B

Arfai, I. T., & Ali Muhammad, A. K. S. (2021). Analisis Peran Penyidik Dalam Penanganan Eksploitasi Terhadap Anak Dibawah Umur Dalam Kasus Peredaran Narkoba. Innovative: Journal Of Social Science Research, 1(2), Article 2. https://doi.org/10.31004/innovative.v1i2.49

Arfiansyah, B. T., & Aida, N. (2023). Peranan Kejaksaan dalam Upaya Pemberantasan Tindak Pidana Narkotika. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(4), Article 4. https://doi.org/10.31004/innovative.v3i4.4688

Ariawan, I. G. K. (2013). Metode Penelitian Hukum Normatif. Kertha Widya, 1(1), Article 1. https://doi.org/10.37637/kw.v1i1.419

Aritonang, Y. E. A., Esther, J., & Manullang, H. (2022). Peranan Kejaksaan dan Upaya Melakukan Pengelolaan Hasil Eksekusi Barang Bukti Tindak Pidana Korupsi (Studi di Kejaksaan Negeri Binjai). NOMMENSEN LAW REVIEW, 1(1), Article 1.

Bhaskara, D. A. (2021). Tinjauan Terhadap Mekanisme Penyimpanan Dan Pemusnahan Barang Bukti Benda Sitaan Narkotika (studi Kasus Pada Kejaksaan Negeri Rokan Hilir) [Other, Universitas Islam Riau]. https://repository.uir.ac.id/12714/

Effendy, M. (2005). Kejaksaan RI: Posisi dan fungsinya dari perspektif hukum. Gramedia Pustaka Utama.

Firdaus, A. S., & Feriza, G. (2015). Kedudukan Terdakwa sebagai Saksi (Saksi Mahkota) terhadap Terdakwa Lain dalam Tinjauan Hukum Acara Pidana. Lex Jurnalica, 12(3), 147047.

Ismansyah, I., Elvandari, S., & Sofyan, S. (2023). Rehabilitasi Medik Terhadap Pasien yang Menggunakan Ganja Medis dalam Pengawasan Sebagai Pemenuhan Hak Atas Kesehatan di Indonesia. UNES Law Review, 6(1), Article 1. https://doi.org/10.31933/unesrev.v6i1.1132

Ismawati, N. (2023). Analisis Yuridis Pelaksanaan Pemusnahan Barang Bukti Narkotika Di Kejaksaan Negeri Semarang [Undergraduate, Universitas Islam Sultan Agung Semarang]. http://repository.unissula.ac.id/30226/

Kartika, A., Ablisar, M., Marlina, M., & Ikhsan, E. (2015). Aplikasi Kebijakan Hukum Pidana terhadap Pelaksanaan Rehabilitasi Pecandu dalam Tindak Pidana Narkotika (Studi di Rehabilitasi Kementerian Sosial Pamardi Putra “Insyaf” Sumatera Utara). USU Law Journal, 3(1), 14246.

Khumaini, F., Yulia, N. M., & Efendi, M. Y. (2023). Strategi Pengembangan Manajemen Sumber Daya Manusia Era Society 5.0 di Madrasah. Al-Fahim : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(2), Article 2. https://doi.org/10.54396/alfahim.v5i2.874

Mamalu, J. (2014). Penggelapan Barang Sitaan Narkotika Dalam Perkara Tindak Pidana. LEX ET SOCIETATIS, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.35796/les.v2i2.3987

Nursar Aswad, 13410492. (2018). Tinjauan Yuridis Penyiaran Sidang Peradilan Secara Langsung Oleh Pers Dan Media Menurut Hukum Acara Pidana Dan Hukum Media Dan Pers Serta Penyiaran. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/10501

Rachmawati, D. W., Mulyana, Y., Pn, T., Zuliyana, M., Agustina, J., & Permatasari, N. (2023). Penyuluhan Seks Bebas Di Yayasan Wasangkerta Dusun Karangdawa Kecamatan Setu Patok Cirebon Jawa Barat. Journal of Smart Community Service, 1(2), Article 2.

Rukajat, A. (2018). Pendekatan Penelitian Kualitatif (Qualitative Research Approach). Deepublish.

Silano, R. C., Labatjo, R., Nur, N. M., & Sucipto, D. (2023). Prosedur Kepabeanan Dalam Kegiatan Ekspor Impor Barang Di Pelabuhan. Jurnal Yustisiabel, 7(1), Article 1. https://doi.org/10.32529/yustisiabel.v7i1.2447

Sormin, R. A. (2021). Kajian Hukum Mengenai Prosedur Penanganan Barang Bukti Tindak Pidana Korupsi Oleh Kejaksaan Sebelum Dilimpahkan Ke Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (RUPBASAN) (Studi di Kejaksaan Negeri Medan) [Thesis, Universitas Medan Area]. https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/15758

Sumardana, R., & Hadi, A. (2019). Penyimpanan Dan Pemusnahan Benda Sitaan Narkotika (Suatu Penelitian di Wilayah Hukum Kejaksaan Negeri Aceh Timur). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bidang Hukum Pidana, 3(3), Article 3.

Tarigan, I. J. (2017). Peran Badan Narkotika Nasional dengan Organisasi Sosial Kemasyarakatan dalam Penanganan Pelaku Penyalahgunaan Narkotika. Deepublish.

Downloads

Published

2024-02-28

How to Cite

Ratih Intan Gayatri, Ediwarman Ediwarman, Marlina Marlina, & Wessy Trisna. (2024). The Role Of Attorney In Handling Confiscated Articles Of Criminal Offense In Narcotics: A Case Study Of The Humbang Hasundutan District Attorney Office. Eksekusi : Jurnal Ilmu Hukum Dan Administrasi Negara, 2(2), 25–36. https://doi.org/10.55606/eksekusi.v2i2.1073

Similar Articles

<< < 1 2 

You may also start an advanced similarity search for this article.