Pengaruh Modernisasi terhadap Pemeliharaan Tanah Ulayat di Minangkabau

Authors

  • Luwes Dwi Triani Universitas Tidar
  • Dean Power Saragih Universitas Tidar
  • Muhammad Aldo Savero Universitas Tidar
  • Achmad Rizky Airlangga Universitas Tidar
  • Nanjelina Adinda Fazya Universitas Tidar
  • Aqila Husna Universitas Tidar
  • Agung Widya Setya Pratama Universitas Tidar

DOI:

https://doi.org/10.55606/birokrasi.v2i2.1180

Keywords:

Communal Land, Modernization, Communal Land Management

Abstract

This journal discusses the influence of modernization on the management and maintenance of Minangkabau customary land. Modernization itself is a change that occurs over time. Its relationship with humans is how humans adapt to all changes to meet all their life needs. Customary land management is carried out by traditional communities by following the laws that apply in the community or often called customary law. With modernization, existing laws in the community and updated laws will adapt to each other, because laws exist for humans, not humans for the law. The main topic of discussion is how the modernization system applies to Minangkabau land management and what influence modernization has on Minangkabau land management. The existing data to answer this main problem is empirical data originating from journals, books, or applicable laws and regulations.

References

Burhanudin, A. A. (2021). Eksistensi Hukum Adat di Era Modernisasi. Salimiya: Jurnal Studi Ilmu Keagamaan Islam, 2(4), 96-113.

Chandra, A. (2022). Permasalahan tanah ulayat pasca kegiatan registrasi tanah sistematik lengkap di Sumatera Barat. Tunas Agraria, 5(2), 77-93.

Fachri, F. K. (2022, Juni 7). Mengulas Intisari Teori Hukum Pembangunan Prof Mochtar Kusumaatmadja. Diambil kembali dari hukumonline.com: https://www.hukumonline.com/berita/a/mengulas-intisari-teori-hukum-pembangunan-prof-mochtar-kusumaatmadja-lt629f18555b875/?page=all

Fatmi, S. R. (2018). Permohonan Tanah ulayat di Minangkabau menjadi Tanah hak milik. Lentera Hukum, 5, 415.

Harsono, B. (1997). Hukum agraria Indonesia : sejarah pembentukan undang-undang pokok agraria, isi dan pelaksanaannya. Djambatan.

Harsono, B. B. (2015). Hukum Agraria Indonesia. Jakarta: PENERBIT UNIVERSITAS TRISAKTI.

Harun, R. R. (2019). Menyikapi Globalisasi Hukum Tanah dengan Kearifan Lokal. Media Keadilan. Jurnal Ilmu Hukum, 10(2), 219-238.

Hatuwe, R. S. (2021). Modernisasi terhadap perubahan sosial masyarakat desa namlea kabupaten buru. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 8(1), 84-96.

Ismi, H. (2012). Pengakuan dan perlindungan hukum hak masyarakat adat atas tanah ulayat dalam upaya pembaharuan hukum nasional. Jurnal Ilmu Hukum, 3(1).

Matondang, A. (2019). Dampak Modernisasi Terhadap Kehidupan Sosial Masyarakat. Wahana Inovasi: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat UISU, 8(2), 188-194.

Nafiatul Munawaroh, S. M. (2024, Februari 16). 8 Teori Keadilan dalam Filsafat Hukum Menurut Para Ahli,. Diambil kembali dari hukumonline.com: https://www.hukumonline.com/klinik/a/8-teori-keadilan-dalam-filsafat-hukum-lt62e268cc4bb9b/#_ftn14

Noor, A. (2006). Konsep hak milik atas tanah bagi bangsa Indonesia ditinjau dari ajaran hak asasi manusia. Mandar Maju.

Pratama, R. G. (2024, Januari 29). Ulayat Land Registration: Legal Protection and Social Implications for Indigenous Peoples in Indonesia. Retrieved from Pinter Hukum: https://pinterhukum.or.id/registrasi-tanah-ulayat-perlindungan-hukum-dan-implikasi-sosial-bagi-masyarakat-adat-di-indonesia/

Sembiring, J. (2018). Dinamika pengaturan dan permasalahan tanah ulayat. Yogyakarta: STPN Press.

Yaswirman, H. K. (2006). Islam: Analisis Sejarah. Karakteristik, dan Prospeknya dalam Masyarakat Matrilineal Minangkabau. Padang: Andalas University Press.

Published

2024-05-13

How to Cite

Luwes Dwi Triani, Dean Power Saragih, Muhammad Aldo Savero, Achmad Rizky Airlangga, Nanjelina Adinda Fazya, Aqila Husna, & Agung Widya Setya Pratama. (2024). Pengaruh Modernisasi terhadap Pemeliharaan Tanah Ulayat di Minangkabau. Birokrasi: JURNAL ILMU HUKUM DAN TATA NEGARA, 2(2), 146–157. https://doi.org/10.55606/birokrasi.v2i2.1180

Similar Articles

<< < 1 2 3 

You may also start an advanced similarity search for this article.