Pengaruh Analisis Jabatan Terhadap Kinerja Pegawai Sekretariat di Badan Perencanaan Dan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Daerah Khusus Ibu Kota DKI Jakarta
DOI:
https://doi.org/10.55606/birokrasi.v2i2.1147Keywords:
Service Quality, Service System, Sosial ServicesAbstract
Position analysis is an action taken in preparing the needs for the number and type of Civil Servant positions that pay attention to each workload. In the Secretariat of the DKI Jakarta Regional Development Planning Agency, there are employees who have positions that are not in accordance with the required competencies and then there are vacant positions caused by non-optimal task implementation. This study aims to determine the effect of position analysis on the performance of the DKI Jakarta Regional Planning and Development Agency Secretariat. The method used is casual quantitative research by distributing questionnaires and analyzing data using SPSS version 25. A total of 30 employees at the Secretariat of the DKI Jakarta Regional Development Planning Agency became the population used in this study using saturated samples. In analyzing the data using simple linear regression technique. This study produces information that there is an effect of job analysis on employee performance and 88% job analysis affects the performance of employees at the Secretariat of the DKI Jakarta Regional Development Planning Agency.
References
Shinta Tanumihardjo, Abdul Hakim, Irwan 2016. Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang
Muslim, & Hadi, L. (2020). Pelayanan Publik (Konsep, Inovasi dan Semangat Anti Korupsi). Pekanbaru: Kreasi edukasi.
Yunanik. (2013). Implementasi Analisis Jabatan Dalam Rangka Menyiapkan Organisasi Akamigas Menuju Stem Akamigas. Jurnal Bisnis Strategi, 70- 9
Tompo, Gusti Zulkarnain, Andi Gau Kadir, and Andi Murfhi. 2017. “Analisis Peranan Bappeda Dalam Pembangunan Di Kabupaten Jeneponto.” Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan 5(1):9–20.
Junaidin, Junaidin. 2016. “Proses Analisis Jabatan Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Bima.” Jurnal Ilmiah Mandala Education 2(2):315–25.
Syafri, W., & Alwi. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi Publik. Sumedang: Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Press.
Sihaloho, R. D., & Siregar, H. (2019). Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Super Setia Sagita Medan. jurnal Ilmiah Socio Secretum, 273-281
Buku
Dessler, G. (2003) Manajemen Sumber Daya Manusia. Jilid 2. Edisi Kesembilan. PT Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta.
Sutrisno, E. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana.
Sirait T.J. (2006) Memahami Aspek-Aspek Pengelolaan Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi. Grasindo, Jakarta.
Gibson, J.L., J.M. Ivancevich,., & J.H. Donnelly (1993) Organizations, Behavior, Structure, Processes. Dialih bahasakan oleh Djoerban Wahid. Jakarta: Erlangga.
Hasibuan, M. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara
Dessler, G., & Chhinzer, N. (2017). Human Resources Management in Canada. Canada: Pearson Canada Inc.
Sedarmayanti (2007) Manajemen Sumber Daya Manusia (Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil). Refika aditama. Bandung.
Indrasari, M. (2017). kepuasan kerja dan kinerja karyawan. sidoarjo: indomedia pustaka
Widhiastuti, H. (2013). fungsi analisa pekerjaan dalam pengelolaan organisasi. semarang: semarang university press.
Asnawi, M. A. (2019). Kinerja Karyawan Perseroan Terbatas: Studi Kasus Atas Pengaruh Fasilitas Kerja Dan Karakteristik Pekerjaan. Gorontalo: cv. Athra Samudra.
Sugiyono, 2017, Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif Dn R&D,Cet.26; Bandung: Alfabeta.
Sugiyono,2013, “Metode penelitian kuantitatif dan R&D”. Bandung: Alfabeta.
Arikunto, Suharsimi, 2010, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi VI, Jakarta: Rineka Cipta.