Edukasi Gizi Mengenai Mengenai Asupan Karbohidrat dan Pemeriksaan Status Gizi Bagi Lansia di Desa Jetis Kadipiro Surakarta

Authors

  • Tuti Rahmawati Institut Teknologi Sains dan Kesehatan PKU
  • Dewi Marfuah Institut Teknologi Sains dan Kesehatan PKU
  • Silvia Ika Rahmawati Institut Teknologi Sains dan Kesehatan PKU

DOI:

https://doi.org/10.58192/sejahtera.v1i1.631

Keywords:

Nutrition Education, Level of Knowledge, Measurement of Nutritional Status, Elderly.

Abstract

Status Gizi merupakan unsur yang sangat penting bagi kesehatan lansia. Lansia adalah seseorang yang telah mencapai usia 50 tahun ke atas dan rentan terhadap gizi. Asupan energi yang cukup dan seimbang memegang peranan yang sangat penting dalam status gizi dan kesehatan lansia dalam jangka panjang. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan gizi lansia dan mengukur status gizi lansia. Kegiatan sosialisasi masalah gizi lansia telah dilakukan di Desa Jetis Kadipiro, Surakarta yang diikuti oleh 17 lansia dengan rentang usia 50-65 tahun. Ada dua kegiatan utama yaitu edukasi gizi pada lansia menggunakan media leaflet dan power point, dan mengukur status gizi berdasarkan berat badan menggunakan timbangan digital stamping dan tinggi badan menggunakan mikrotoa kemudian menghitung indeks massa tubuh atau IMT untuk mengetahui status gizi lansia, dari pretest dan posttest yang dilakukan pada saat pemberian pendidikan gizi terjadi peningkatan pengetahuan pada lansia. Ditemukan juga bahwa rata-rata kategori status gizi lansia adalah obesitas. Hal ini tidak berbanding lurus dengan hasil pretest dan posttest yang menunjukkan tingkat pengetahuan lansia rata-rata berada pada kategori baik. Upaya yang perlu dilakukan adalah pengaturan jenis dan pola makan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh lansia. Dapat disimpulkan bahwa pemberian edukasi dan penilaian status gizi sangat penting karena dapat meningkatkan derajat kesehatan lansia. Adanya pendidikan gizi dan pengkajian status gizi dapat memberikan pemahaman tentang jenis dan pola asupan gizi yang tepat pada lansia.

References

Arisanti, Syarif Husin, dan Fatmalina Febry.2014.”Gambaran Asupan Energi dan Zat Gizi pada Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Warga Tama Indralaya Tahun 2009”.Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat.Vol 5(1):25-32.

Mardiyanto, R. T., N. Latifah, A. A. Putri. 2019. Peningkatan Pengethauan Gizi Seimbang sebagai Pedoman Hidup Sehat pada Masyarakat di Sekitar Kelurahan Pondok Jagung Kecamatan Serpong Utara Kota Tanggerang Selatan. Prosiding Seminar Proposal Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ.

Muiz dan Purohita. 2010.Gizi pada Lansia. Jakarta: Balai Penerbit FKUI:642.

Pratiwi, I., Haniarti, & Muin, H. 2019. Hubungan Status Gizi dengan Kualitas Hidup Lansia di Wilayah Puskesmas Madising Na Mario Kota Parepare. Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan. 2(1) : 128-140.

Riset Kesehatan Dasar RISKESDAS 2013. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.

Tarawan, V. M., Lesmana, R., Gunawan, H., & Gunadi, J. W. 2020. Hubungan Antara Pola Konsumsi dan Tingkat Pengetahuan Mengenai Gizi Seimbang pada Warga Desa CImenyan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 4(2) : 129–132.

Sjahriani, Tessa dan Tita Yulianti. 2018. “Hubungan Pola Makan Dengan Status Gizi Pada Lansia Di UPTD Pelayanan Soaial Tresna Werdha Natar Lampung Selatan Tahun 2018”. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan Volume 5 (hlm. 155-163). Lampung

Downloads

Published

2022-01-22

How to Cite

Tuti Rahmawati, Dewi Marfuah, & Silvia Ika Rahmawati. (2022). Edukasi Gizi Mengenai Mengenai Asupan Karbohidrat dan Pemeriksaan Status Gizi Bagi Lansia di Desa Jetis Kadipiro Surakarta . Sejahtera: Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri, 1(1), 01–08. https://doi.org/10.58192/sejahtera.v1i1.631