STRATEGI IBU ASUH DALAM MENDIDIK ANAK BERAKHLAK MULIA DI PANTI ASUHAN AISYIYAH PUTRI BUKITTINGGI

Authors

  • Riska Nurjannah Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
  • Yeni Afrida Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
  • Yuniarti Yuniarti Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

DOI:

https://doi.org/10.58192/sejahtera.v2i1.428

Keywords:

Strategi, Mendidik, Akhlakul karim.

Abstract

Strategi adalah sebuah keunggulan kompetitif yang memiliki tujuan untuk merencanakan suatu hal dengan cara yang strategis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi Ibu Asuh dalam mendidik Anak di Panti Asuhan agar bisa menjadi anak yang berakhlak mulia dan bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dari usia muda hingga usia tiba masanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif Deskriptif. Instrumen yang dapat digunakan adalah dengan metode Observasi, Wawancara dan interview langsung ke Panti Asuhan Aisyiyah Putri bukittinggi. Dari hasil observasi peneliti menemukan bahwasanya Ibu Asuh meeberikan berbagai Strategi berupa Aturan yang harus dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat di jadikan kebiasaan yang baik. Anak Panti tidak merasa keberatan dengan aturan yang telah di buat dengan Ibu Asuh dan Pimpinan Panti. Karena tujuannya adalah untuk mendidik Anak agar bisa berakhlakul Karimah. Jika dilihat dari hasil Wawancara Peneliti memberikan gambaran bahwasanaya Ibu Pimpinan dan Ibu Asuh sudah beusaha memberikan yang terbaik kepada semua anak di panti tanpa membeda-bedakannya. Begitu juga dengan tanggapan Anak di Panti bahwanya aturan yang telah di terapkan dapat membuat anak merasa tidak sendrian karena selalu di liputi dengan berbagai aktivitas yang membuat anak panti sibuk dengan kegiatannya masing-masing. Dalam aturan yang telah di buat ternyata masih ada juga anak panti yang melanggar aturan tersebut. Dikarenakan kekurang terbukaanya mengenai apa yang diingnkan dan apa yang di butuhkan anak. Sehingga kadang anak panti mencari perhatian lebih di luar Panti Asuhan. Hal ini yang menjadi tindak lnjut lagi oleh ibu Asuh dalam memberikan contoh perilaku yang baik dalam kehidupan sehari-hari.

References

Abdul Latif. 2009. Pendidikan Berbasis Nilai Kemasyarakatan. Bandung: Pt Refika Aditama. Hal.19

Alex Sobur. 2011. Psikologi Umum. Bnadung: CV. Pustaka Setia. Hlm. 287

Anonim. 2019. “Pengertian Strategis”, dalam www. Defenisi menurut para ahli. Com, diakses tanggal 15 Maret 2019.

Anonym. 2019. “Anak”. Dalam https://id.m.wikipedia.org,diakses tanggal 28 Maret Pukul 11.42

Ardysatria. 2019. “Apa yang dimaksud dengan Perilaku?”. Dalam https://www.dictio.id, diakses tanggal 20 Maret, Pukul 21.05.

Cholid Narbuko dan Abu Ahcmadi. 2004. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara hal. 70

Hamka. 1983. Lembaga Budi. Jakarta: Pustaka Panjimas halm.3

Mustofa. 1999. Akhlak Tasawuf. Cet.II. Bandung: Pustaka Setia

Peraturan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia. Tentang perlindungan Anak. 2022. No. 23. Pasal 1 ayat 10

Peraturan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia. Tentang Pendidikan Berakhlakul Karimah. 1945 Pasal 31 ayat 3

Sella Khoirunnisa, dkk. Pemenuhan Kebutuhan Pendidikan Anak Asuh Di Panti Sosial Asuhan Anak. Prosiding Ks: Riset & PKM, Vol.02, No. 1,1-146, ISSN: 2442-4480. Hlm.70

Siswanto. 2007. Kesehatan Mental (Konsep, Cakupan dan Perkembangannya). Yogyakarta: C.V. Andi

Sugiono. 2012. Metodologi Penelitian Kombinasi. Bandung: Alpabeta. Hal. 318

Sukanto. 1994. “Paket Moral Isam Menahan Nafsu dari Hawa”. Solo: Maulana Offset

Downloads

Published

2023-01-02

How to Cite

Riska Nurjannah, Yeni Afrida, & Yuniarti Yuniarti. (2023). STRATEGI IBU ASUH DALAM MENDIDIK ANAK BERAKHLAK MULIA DI PANTI ASUHAN AISYIYAH PUTRI BUKITTINGGI. Sejahtera: Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri, 2(1), 69–80. https://doi.org/10.58192/sejahtera.v2i1.428