Inhouse Training Sistem Code blue di RS HL Manambai Abdulkadir Prov NTB

Authors

  • Hendri Purwadi STIKES Griya Husada, Sumbawa
  • Dewa Gede Sanjaya STIKES Griya Husada, Sumbawa
  • Meri Afridayani Universitas Samawa, Sumbawa

DOI:

https://doi.org/10.58192/karunia.v1i3.600

Keywords:

Code-blue, inhouse training, knowledge, skill

Abstract

Henti jantung merupakan salah satu kegawatan yang sangat serius yang terjadi pada pasien di rumah sakit. Code blue sistem merupakan salah satu sistem komunikasi di rumah sakit untuk memastikan kecepatan dan ketepatan dalam memberikan tindakan lifesaving. Penanganan secara tepat dan cepat dapat terwujud melalui pelatiahan dan simulasi (Inhouse training).  Kegiatan inhouse training Code blue dilakukan pada tanggal 20 Desember 2022 di RS  RS Manambai Abdulkadir dengan peserta sejumlah 40 orang perawat. Hasil pre-test menunjukkan bahwa hanya 25% perawat mempunyai pengetahuan dalam kategori baik, dengan skor rata-rata adalah 57. Setelah dilakukan sosialisasi dan simulasi Code Blue, hasil post test menunjukkan bahwa sebanyak 87,5% perawat mempunyai pengetahuan baik dengan rata-rata skor adalah 92. Seluruh peserta dapat melakukan simulasi code blue.  Peningkatan pengetahuan dan skill perawat ini merupakan hal yang krusial. Sehingga diharapkan pihak RS untuk lebih aktif memberikan pelatihan ataupun inhouse training terkiat dengan masalah-masalah yang dapat meningkatkan kualitas pelayanan di RS yang pada akhrinya meningkatan derajat kesehatan masyarakat secara luas.

References

AHA. "Kejadian Penting Pedoman Cpr Dan Ecc American Heart Association Tahun 2020." Last modified 2020. Accessed. https://cpr.heart.org/-/media/CPR-Files/CPR-Guidelines-Files/Highlights/Hghlghts_2020ECCGuidelines_Indonesian.pdf.

Azis, Ade Syamsuryadi. "Gambaran Pelaksanaan Code blue Di Ruang Rawat Inap Dewasa Rs." Dr Wahidin Sudiro Husodo Makasar (2018).

Çelik, Hale Kefeli and Hatice Selçuk Kuşderci. "Comparison of Code blue Application and Results in a Training and Research Hospital before and During the Covid-19 Pandemic." Anaesthesia, Pain & Intensive Care 27, no. 1 (2023): 123-30.

Dandanah, Maulidya Ayudika, Andike Aribi, Muhammad Sukri Tanjung, and Riyadh Ikhsan. "Analysis Implementation of Code blue Service Towards Early Warning System in Universitas Sumatera Utara Hospital, Medan-Indonesia." Bali Medical Journal 10, no. 1 (2021): 494-99.

Ka Ling, Fong, Khatijah Lim Binti Abdullah, Gan Seng Chiew, Mahmoud Danaee, and Caryn Mei Hsien Chan. "The Impact of High Fidelity Patient Simulation on the Level of Knowledge and Critical Thinking Skills in Code blue Management among Undergraduate Nursing Students in Malaysia." SAGE Open 11, no. 2 (2021): 21582440211007123.

Monangi, Srinivas, Rangraj Setlur, Ramprasad Ramanathan, Sidharth Bhasin, and Mridul Dhar. "Analysis of Functioning and Efficiency of a Code blue System in a Tertiary Care Hospital." Saudi journal of anaesthesia 12, no. 2 (2018): 245.

Rahmawati, Anisah, Etika Emaliyawati, and Cecep Eli Kosasih. "Identifikasi Pelaksanaan Code Blue: Literature Review." Jurnal Keperawatan Sriwijaya 6, no. 2 (2019): 7-12.

Sinaga, Elvipson. "Pengaruh Respon Time Dan Sop Terhadap Implementasi Code blue System Di Ruang Rawat Inap Rsu Mitra Sejati Medan." JOURNAL HEALTH OF EDUCATION 3, no. 1 (2022).

Spitzer, Carleen R, Kimberly Evans, Jeri Buehler, Naeem A Ali, and Beth Y Besecker. "Code blue Pit Crew Model: A Novel Approach to in-Hospital Cardiac Arrest Resuscitation." Resuscitation 143 (2019): 158-64.

Downloads

Published

2022-09-22

How to Cite

Hendri Purwadi, Dewa Gede Sanjaya, & Meri Afridayani. (2022). Inhouse Training Sistem Code blue di RS HL Manambai Abdulkadir Prov NTB. Karunia: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat Indonesia, 1(3), 36–40. https://doi.org/10.58192/karunia.v1i3.600