Penanggulangan Terhadap Masyarakat Korban Banjir Rob Yang Menimpa Empat Kecamatan di Kota Semarang Jawa Tengah

Authors

  • Dewi Tjandraningsih Universitas Islam Syekh Yusuf

DOI:

https://doi.org/10.58192/karunia.v3i1.2049

Keywords:

Mitigation, Victim Communities, Rob Flood

Abstract

The aim of this research is to determine the objective condition of flood victims in Semarang City. Management of flood victims that hit four sub-districts. The research method uses a qualitative approach that describes phenomena and events at the location of flood victims. Data collection techniques were obtained through interviews with several victims, several community association administrators, observations at flood locations by observing residents who were affected by the flood. Literacy studies related to flood victims, in the form of documentation, mass media and online media and the internet. Conclusion Conditions that occur due to extreme weather, strong gusts of wind and non-stop rain for twenty-four hours in the city of Semarang. Covered four sub-districts, namely Pedurungan, North Semarang, Genuk and Gayamsari. And also the tidal sea level, flooding the Kaligawe highway, causing it to become unstable and large trucks breaking down. The Semarang City Government has responded to the impact of the flood by sending aid in the form of drinking water, basic necessities and food to the community, the Semarang Fire Department has also evacuated the elderly and sick people to be able to take refuge at relatives' homes and to hospitals to receive medical treatment at the hospital. Semarang City General.

References

Aini, D. N. (2019). PKM pelatihan pertolongan pertama dalam gawat darurat pada orang awam. Jurnal Implementasi Pengabdian Masyarakat Kesehatan (JIPMK), 1(2).

Aksa, F. A. (2016). Pembinaan masyarakat rawan bencana melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah di Desa Bili-Bili Kecamatan Bontomarannu Kabupaten Gowa. (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar).

Awaliyah, Nike, Esti, S., & Suwarno. (2014). Pengetahuan masyarakat dalam mitigasi bencana banjir Di Desa Penolih Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga. Jurnal Geoedukasi 3 (2): 92–95.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). (2016). Risiko bencana Indonesia. Jakarta.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana. (2019). Buku saku : tanggap tangkastangguh menghadapi bencana.Pusat data informasi & humas.

Bahtiar, Y., Kartilah, T., & Cahyati, P. (2021). Generasi muda siaga bencana “gegana” mulyasari terampil P3K dan PPGD dasar. Dharmakarya, 10(1), 1-5.

BPBD. (2016). Laporan tahunan pusdalops PB (Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana)

BPBD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2015. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Barat. Padang.

Chairummi, Sari, A.S., Ridha, M. (2018). Pengaruh konsep diri dan pengetahuan siswa terhadap kesiapsiagaan bencana gempabumi di SDN 27 dan MIN Merduati Banda Aceh. Kesehatan Ilmiah Nasuwakes. 6 (2). hlm:239- 249.

Fitriadi, M.W., Rosalina, K.D.A. (2017). Tingkat kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana tanah longsor Di Desa Jaro Kecamatan Jaro Kabupaten Tabalong.Jurnal Pendidikan Geografi.

Hardiyanto, S., & Pulungan, D. (2021). Kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana alam Kota Padangsidimpuan. Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummanioramaniora, 5(2), 207-213.

Haryani, H., & Aditia, E. (2019). Pembuatan profil RW berbasis masyarakat di Kelurahan Pasie Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. Jurnal Abdimas, 22(2), 167-178.

Havwina, T., Maryani, E., & Nandi, N. (2016). Pengaruh pengalaman bencana terhadap kesiapsiagaan peserta didik dalam menghadapi ancaman gempabumi dan tsunami. Jurnal Geografi Gea, 16(2), 124-131.

Hidayati, D. (2018). Kesiapsiagaan masyarakat: Paradigma baru pengelolaan bencana alam. Jurnal Kependudukan Indonesia, 3(1), 69-84. Hildayanto, A. (2020). Pengetahuan dan sikap kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana banjir. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(4), 577-586.

Husna, C. (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan edukasi pengurangan risiko bencana. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Keperawatan, 2 (3). Diperoleh tanggal 19 Desember 2021 dari http://ejournal.unsyiah.ac.id

Kamriana, K., & Arafah, S. (2020). Hubungan sikap pengalaman dan pengetahuan relawan terhadap kesiapsiagaan bencana banjir di Desa Tangguh Bencana Kelurahan Canrego Kecamatan Polongbangkeng Selatan Kabupaten Takalar. Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar, 11(2), 99- 103.

Khatimah, H., Kaidah, S., & Budiarti, L. Y. (2021). Edukasi kesehatan masyarakat di Bantaran Sungai Lulut sebagai upaya mitigasi bencana banjir. Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR), 4, 505-513.

Kurniawati, D., & Suwito, S. (2017). Pengaruh pengetahuan kebencanaan terhadap sikap kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Kanjuruhan Malang. JPIG (Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Geografi), 2(2).

Lase, S. (2021). Gambaran pengetahuan siswa/siswi tentang bantuan hidup dasar (BHD) Di SMA Negeri 2 Bawolato Kabupaten Nias. LIPI-UNESCO/ISDR. (2006). Kajian kesiapsiagaan masyarakat dalam mengantisipasi bencana bencana banjir, gempa bumi dan tsunami. Jakarta: ilmu pengetahuan kebumian lembaga ilmu pengetahuan Indonesia.

Marlyono, S. G. (2016). Peranan literasi informasi bencana terhadap kesiapsiagaan bencana masyarakat Jawa Barat. Jurnal Geografi Gea, 16(2), 116-123.

Moleong, L. J. (2017). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Mongkau, F. M. (2018). Pengaruh pelatihan bantuan hidup dasar bagi masyarakat awam terhadap tingkat pengetahuan dan keterampilan masyarakat di Desa Inomunga. Graha Medika Nursing Journal, 1(1), 10-19.

Nefilinda, N. (2020). Pengabdian mitigasi bencana di Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. RANGKIANG : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 1(2), 60-69.

Nurrahmah, W. (2015). Studi fenomenologi pengalaman kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana banjir di RT 001 RW 012 Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan 2015. Skripsi. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Ose, M. I., Lesmana, H., Parman, D. H., & Tukan, R. A. (2020). Pemberdayaan kader dalam Emergency First Aid penanganan henti jantung korban tenggelam pada wilayah persisir Tarakan. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 47-54.

Partiprajak, S., &Thongpo, P. (2016). Retention of basiclifesupport knowledge, self-efficacyandchest compression performancein Thai undergraduate nursing students.Elsevier, 235-241. doi:10.1016/j.nepr.2015.08.012

Ridha, Rahmat, & Cut H. (2018). Pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap penanggulangan banjir. Kebencanaan 2 (1): 1–8

Sampaguita, S. (2020). Tanggap bencana alam gempa bumi. Bandung: Angkasa.

Setiawati, I., Utami, G. T., & Sabrian, F. (2020). Gambaran pengetahuan dan sikap perawat tentang kesiapsiagaan pelayanan kesehatan dalam menghadapi bencana banjir. Jurnal Ners Indonesia, 10(2), 158.

Sudarmin, R. (2022). Implementasi layanan psikososial dalam pemulihan psikis pasca bencana banjir di Desa Maipi Kabupaten Luwu Utara. (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Palopo).

Sulistyaningsih, W. (2012). Ketangguhan mental anak dalam menghadapi bencana.Jurnal Penanggulangan Bencana Volume 3 Nomor , Tahun 2012, hal 25-34 Susi, E. (2015). Pengetahuan masyarakat tentang bantuan hidup dasar.Jakarta

Teja, M. (2018). Kesiapsiagaan masyarakat terhadap kelompok rentan dalam menghadapi bencana alam di Lombok. Info SINGKAT (Kajian Singkat terhadap Isu Aktual dan Strategis) Vol X, 17, 13-18.

Tirtana, F. A., & Satria, B. (2018). Kesiapsiagaan taruna dalam menghadapi bencana tsunami di balai pendidikan dan pelatihan. Idea Nursing Journal, 9(1).

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana.

Utama. (2019). Kesiapsiagaan masyarakat Lempuing menghadapai bencana gempa bumi. Jurnal Vokasi Keperawatan 5 (3): 1–8

Welly, S. N. (2021). Pengaruh pengetahuan dan sikap tentang resiko bencana banjir terhadap kesiapsiagaan kader siaga bencana dalam menghadapi bencana banjir Di Kabupaten Gresik. Thesis thesis. Universitas Airlangga.

Wiarto, G. (2017). Tanggap darurat bencana alam. Yogyakarta : Gosyen Publishing.

Downloads

Published

2024-04-02

How to Cite

Dewi Tjandraningsih. (2024). Penanggulangan Terhadap Masyarakat Korban Banjir Rob Yang Menimpa Empat Kecamatan di Kota Semarang Jawa Tengah. Karunia: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat Indonesia, 3(1), 149–156. https://doi.org/10.58192/karunia.v3i1.2049